Biografi Queen Band - Pada kesempatan kali ini Dtrspot26
akan membahas tentang band rock yang sebagian besar dari kita pasti sudah
mengenalnya. Yapp Queen adalah bahasa inggris yang artinya adalah ratu. seperti
nama bandnya, band ini memang sempat menjadi “ratu” didunia permusikan
international. Untuk lebih lengkapnya, kita simak bersama, rangkuman
dibawah....
Seperti yang
kita tau, Queen adalah band rock papan atas asal Britania Raya yang berdiri
sejak tahun 1970 di London, Inggris. Pada awal pembentukanya, anggota yang
masuk dalam lineup nya adalah Freddie Mercury (vocal, piano), dan Brian May
(gitar, vocal), Roger Taylor (drum), John Deacon (bass).
Sebenarnya
Queen sendiri dibentuk pada tahun 1968, awalnya nama band ini
adalah Smile yang didirikan oleh Tim Staffel (bass, vocal), Brian May (gitar). Mereka berdua adalah dua mahasiswa yang memiliki keinginan yang sama, yakni membuat sebuah band. Kemudian mereka mulai mengumpulkan personil, salah satunya adalah Roger Taylor yang ikut andil diband Smile tersebut sebagai drumer.
adalah Smile yang didirikan oleh Tim Staffel (bass, vocal), Brian May (gitar). Mereka berdua adalah dua mahasiswa yang memiliki keinginan yang sama, yakni membuat sebuah band. Kemudian mereka mulai mengumpulkan personil, salah satunya adalah Roger Taylor yang ikut andil diband Smile tersebut sebagai drumer.
Dua tahun berjalan bersama Smile,
tanpa alasan yang jelas sang basis sekaligus vocalis, Tim Staffel mengundurkan
diri dari Smile. Yang akhirnya mewajibkan Brian May mencari anggota baru untuk
posisi bass dan vocal, kemudian masuklah Freddie Mercury sebagai vocalis band
Smile. Setelah bergabung Freddie mengganti nama band Smile menjadi Queen pada
tahun 1970. Tak lama setelah masuknya Freddie dalam band, Brian mengaudisi
pemain bass, dan mendapatkan John Deacon pada tahun 1971.
Setelah bersama selama dua tahun dan
berjalan bersama dibawah nama Queen, mereka berhasil merilis debut album mereka
yang bernama “Queen”. Album tersebut banyak mendapat pengaruh dari Led Zeppelin
dan The Who, yang tak lain adalah kiblat musik mereka.
Tahun 1974, Queen kembali merilis
album berikutnya yang bertittle “Queen II”, dengan single hitsnya “Seven Seas
of Rhye”. Pada album kedua ini, terdengar lebih terdapat unsur heavy metal dan
hard rock namun ada juga lagu lagu dalam album tersebut yang memiliki unsur
rock opera. Sebernarnya pada album ini Roger Taylor sang drumer memiliki
ketidak cocokan dengan nama album yang bisa dibilang kurang kreatif.
Satu tahun kemudian tepatnya pada 8
September tahun 1974, Queen berhasil merilis album 3 mereka yang berjudul
“Sheer Heart Attack”. Album ketiga ini berhasil mengantar Queen meraih
kesuksesan awal mereka. Melalui single yang berjudul “Killer Queen”, band ini
mendapat kepopuleritasnya ditingkat internasional.
Pada tahun 1975 Queen meminta bantuan
pada John Reid (manager Elton John) untuk mengurus kondisi keuangan mereka yang
kacau akibat perselisihan band dengan Trident Studio. Ditahun yang sama Queen
berhasil merilis album keempat mereka yang berjudul “A Night at the Opera”.
Kala itu “A Night at the Opera” adalah album termahal yang pernah dibuat,
dengan single hitsnya yaitu “Bohemian Rhapsody”. Single tersebut berhasil
menduduki nomor satu tangga lagu dibeberapa negara, bahkan oleh beberapa
kalangan pecinta musik lagu ini disebut sebut sebagai lagu rock terbaik
sepanjang masa.
Tidak hanya sampai disana, kesuksesan
sang ratu berlanjut dua tahun kemudian dengan merilis album berikutnya yang
berjudul “News of the World. Album ini juga banyak mendapat respon positif,
album ini juga memiliki single hits terkenal yaitu “We Will Rock You” dan “We
Are the Champion”. Kalian pasti pernah dengar kedua lagu tersebut kan? Karna
hingga saat ini lagu tersebut masih sering diputar bahkan dijadikan soundtrack
film. Banyak yang menganggap bahwa kedua lagu tersebut sebagai lagu wajib musik
rock.
Setelah banyak melakukan tour dunia
dan merilis album album kompilasi, pada tahun 1991, Queen sempat vakum karena
kematian sang vocalis. Freddie Mercury meninggal dunia akibat mengidap AIDS.
Namun Queen juga sempat meliris album baru yang berjudul “Made In Heaven” yang
dirilis tahun 1995. Vocal pada album tersebut diambil dari suara Freddie yang
direkam sebelum kematianya.
“No-One But You (Only the Good Die
Young)” single yang juga sempat mereka rilis setelah kematian sang vocalis.
Queen juga sempat membuat proyek bernama Queen +, proyek ini adalah proyek dimana
Queen berkolaborasi bersama artis artis lain diatas panggung, antara lain
seperti Elton John, George Michael, Luciano Pavarotti, Guns N’ Roses dan banyak
lagi. Proyek ini diawali dengan konser Queen yang berjudul Freddie Mercury
Tribute Concert yang diadakan pada tahun 1992.
Hanya saja pada Concert Tribute
tersebut Brian May dan kawan kawan hanya membawakan lagu lgau lama yang menjadi
hits, antara lain seperti lagu “Somebody To Love”, “Bohemian Rhapsody”, “We
Will Rock You”, “Too Much Love Will Kill You” dan sebagainya. Setelah single
“No-One But You (Only the Good Die Young)” berhasil dirilis, Basis John Deacon
memilih hengkang dari band yang telah membawanya meraih kesuksesan, tepatnya
pada tahun 1998. Pada tahun 2004 Queen mendapat personil baru yang masuk
sebagai vocalis, yaitu Paul Rodgers. Ditahun itu pula Queen juga sempat
mengadakan tour di Hyde Park, Sheffield, Inggris.
Demikian rangkuman tentang Queen yang
Dtrspot26 bisa rangkung, semoga bermanfaat dan menginspirasi sobat sekalian.
Jika ada salah kata mohon kemaklumanya, Terima Kasih.
No comments:
Post a Comment